Badan Antariksa Eropa Ingin Bulan Punya Zona Waktu Sendiri

Ilustrasi penelitian dan tempat pendaratan pesawat luar angkasa di Bulan. Sumber: ICON / SEArch+

Para ilmuwan memiliki rencana besar untuk Bulan. Faktanya, banyak yang ingin membuat pangkalan di Bulan dan kemudian melanjutkan penjelajahan luar angkasa dari sana, memungkinkan roket lepas landas tanpa perlu melepaskan diri dari gravitasi bumi. 

Namun, jika kita akan melakukan semua itu, beberapa ilmuwan mengatakan kita perlu menemukan satu referensi khusus untuk komunikasi bulan: zona waktu berbasis bulan.

Salah satu rencana besar Bulan adalah membuat layanan telekomunikasi bulan. Faktanya, Badan Antariksa Eropa sudah mencoba mengajak perusahaan swasta untuk bergabung dengan usaha semacam itu. 

Dan, karena perlombaan untuk kembali ke Bulan terus meningkat, membuat rencana jangka panjang berarti memikirkan semua yang kita butuhkan untuk membuat pangkalan Bulan berhasil, termasuk zona waktu berbasis Bulan.

Kebutuhan zona waktu seperti itu muncul dari kebutuhan untuk menyediakan data lokasi yang lebih akurat kepada pengguna di permukaan Bulan. Saat ini, misi di Bulan menyinkronkan jam mereka dengan yang ada di Bumi. 

Namun, ini akan terbukti tidak memadai dalam misi di masa depan, kata ESA, terutama karena lebih banyak misi yang terbang. Memiliki zona waktu Bulan akan membantu hal itu.

Pembicaraan tentang pembuatan zona waktu khusus untuk benda bulan dimulai November lalu selama pertemuan di Pusat Penelitian dan Teknologi Antariksa Eropa ESA di Belanda, sebuah pernyataan mengumumkan. 

Memiliki zona waktu Bulan standar juga merupakan bagian dari upaya NASA yang lebih besar untuk menciptakan LunaNet, sebuah jaringan arsitektur digital yang dimaksudkan untuk memungkinkan komunikasi dan navigasi di Bulan.

Tidak ada tanggal peluncuran saat ini untuk satelit Moonlight yang memungkinkan LunaNet bekerja. Juga tidak ada jaminan kapan zona waktu berbasis Bulan dapat dibuat atau bahkan seberapa berbedanya zona waktu kita di Bumi. Tetapi kebutuhan akan hal seperti itu hanya tumbuh, jadi akan menarik untuk melihat kemana perginya ESA dari sini.