Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Aurora Merah Langka Terlihat di Utara Amerika dan Eropa Akibat Badai Matahari

Aurora Merah Langka
Badai geomagnetik yang disebabkan oleh semburan plasma yang datang dari matahari telah menghadirkan tontonan aurora malam kepada para pengamat langit di Kanada, AS bagian utara, dan Eropa.

Aliran plasma matahari tiba di Bumi tadi malam (16 Februari), mengisi atmosfer dengan partikel dari angin matahari yang memicu tampilan aurora merah langka di sebagian besar Kanada, AS bagian utara, dan Eropa. Dan para peramal cuaca luar angkasa menjanjikan bahwa lebih banyak lagi yang akan terjadi.

Twitter telah dibanjiri selama beberapa hari terakhir dengan gambar dan akun pengamat langit tentang penampakan aurora yang spektakuler. Gelombang terbaru dari lampu kutub menari sangat mencolok, karena datang dalam warna merah yang langka yang membutuhkan konsentrasi partikel angin matahari yang lebih tinggi untuk menembus lebih dalam ke atmosfer bumi. 


Pemburu aurora yang berbasis di Quebec, Kanada, Mike MacLellan dapat menangkap beberapa foto cakrawala yang menyala dengan warna hijau terang seperti neon yang berubah menjadi jingga, merah, dan ungu di atas langit, dan membaginya dengan Space.com. 

Penampakan aurora merah serupa telah dilaporkan oleh fotografer di Skotlandia dan Norwegia. 

"Tidak ada kata-kata untuk pertunjukan tadi malam di KÃ¥fjorddalen, Norwegia," kata pengejar aurora Adrien Mauduit, yang men-tweet dari akun Twitter @NightLights_AM, berbagi dengan pilihan gambar yang mengabadikan ledakan warna ungu dan hijau seperti kembang api di atas lanskap yang tertutup salju. 

Salah satu foto Mauduit memperlihatkan pendaran berbentuk kupu-kupu berwarna jingga cerah, merah muda, dan ungu di atas puncak gunung berbatu. 

"Apakah seseorang mengatakan" merah "? 😱 aurora yang benar-benar mengerikan beberapa menit yang lalu di Skibotn, Norwegia," kata Mauduit dalam tweet tersebut.

Dan Tanner dari Alberta, Kanada, berbagi foto yang menangkap matahari terbit di musim dingin yang diperkuat oleh cahaya hijau dan ungu yang menerangi langit fajar. 

"Wow!! Pemandangan menakjubkan pagi ini di Central Alberta!," kata Tanner dalam sebuah tweet. 

Fotografer amatir dan pengguna Twitter Cogie_s membagikan sekumpulan gambar aurora hijau dan merah yang menakjubkan di Skotlandia. 

Kelebihan aurora diperkirakan akan terus berlanjut dan mungkin menjadi lebih intens karena coronal mass ejection (CME), semburan plasma dari atmosfer bagian atas matahari yang meletus dari matahari 15 Februari tiba di Bumi hari ini. 

Penampakan aurora sejauh selatan hingga utara Inggris dan AS dapat diharapkan. Badai geomagnetik diperkirakan akan berlanjut hingga setidaknya 19 Februari, jadi jika Anda memiliki kesempatan, pergilah ke utara pada akhir pekan untuk memanfaatkannya sebaik mungkin.