10 Cara Meningkatkan Keterampilan Komunikasi Anda
Bertahun-tahun yang lalu, The Conference Board of Canada, sebuah organisasi penelitian terapan nirlaba independen, mengembangkan Employability Skills 2000+, yang mencantumkan keterampilan penting yang dibutuhkan karyawan untuk berhasil di tempat kerja.
Keterampilan komunikasi, berada di puncak daftar keterampilan dasar yang dibutuhkan untuk berhasil di tempat kerja. Satu setengah dekade kemudian, dengan munculnya jejaring media sosial dan SMS, komunikasi menjadi lebih santai, bahkan dalam situasi di mana cara komunikasi yang lebih formal diperlukan.
Artinya, orang-orang dari generasi muda, mungkin tidak mengetahui atau bahkan memahami pentingnya keterampilan komunikasi yang efektif di tempat kerja. Ketika Anda melihat pemimpin terhebat, salah satu sifat yang mereka miliki adalah kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif, yang menggarisbawahi pentingnya keterampilan komunikasi.
Ada beberapa hal khusus yang harus dilakukan yang dapat meningkatkan keterampilan komunikasi Anda :
1. Dengarkan
Orang ingin tahu bahwa mereka didengar. Dengarkan dengan sungguh-sungguh apa yang dikatakan orang lain, alih-alih merumuskan tanggapan Anda. Mintalah klarifikasi untuk menghindari kesalahpahaman. Pada saat itu, orang yang berbicara kepada Anda harus menjadi orang yang paling penting dalam hidup Anda.
Poin penting lainnya adalah melakukan percakapan satu per satu. Ini berarti bahwa jika Anda berbicara dengan seseorang di telepon, jangan membalas email, atau mengirim teks pada saat yang bersamaan. Orang lain akan tahu bahwa dia tidak memiliki perhatian penuh dari Anda.
2. Dengan siapa anda berbicara
Tidak apa-apa untuk menggunakan akronim dan bahasa informal ketika Anda berkomunikasi dengan seorang teman, tetapi jika Anda mengirim email atau SMS ke bos Anda, "Hei," "TTYL" atau bahasa informal lainnya, tidak memiliki tempat dalam pesan Anda. Anda tidak dapat berasumsi bahwa orang lain tahu apa arti akronim.
Beberapa akronim memiliki arti yang berbeda untuk orang yang berbeda, apakah Anda ingin disalahpahami? Komunikator yang efektif menargetkan pesan mereka berdasarkan pada siapa mereka berbicara, jadi cobalah untuk mengingat orang lain, ketika Anda mencoba untuk menyampaikan pesan Anda.
3. Bahasa dan postur tubuh penting
Ini penting untuk pertemuan tatap muka dan konferensi video. Pastikan Anda tampak mudah diakses, jadi gunakan bahasa tubuh yang terbuka. Ini berarti Anda tidak boleh menyilangkan tangan. Dan pertahankan kontak mata agar orang lain tahu bahwa Anda memperhatikan.
4. Periksa pesan anda sebelum klik kirim
Pemeriksa ejaan dan tata bahasa adalah penyelamat, tetapi tidak mudah. Periksa kembali apa yang telah Anda tulis, untuk memastikan bahwa kata-kata Anda menyampaikan pesan yang dimaksudkan.
5. Singkat, namun spesifik
Untuk komunikasi tertulis dan verbal, berlatihlah menjadi singkat namun cukup spesifik, sehingga Anda memberikan informasi yang cukup bagi orang lain untuk memahami apa yang Anda coba katakan.
Dan jika Anda menanggapi email, pastikan Anda membaca seluruh email sebelum menyusun tanggapan Anda. Dengan latihan yang cukup, Anda akan belajar untuk tidak mengoceh, atau memberikan terlalu banyak informasi.
6. Tuliskan hal-hal penting
Buat catatan saat Anda berbicara dengan orang lain atau saat Anda sedang rapat, dan jangan mengandalkan ingatan Anda. Kirim email tindak lanjut untuk memastikan bahwa Anda memahami apa yang dikatakan selama percakapan.
7. Terkadang lebih baik mengangkat telepon
Jika Anda menemukan bahwa Anda memiliki banyak hal untuk dikatakan, alih-alih mengirim email, hubungi orang tersebut sebagai gantinya. Email memang bagus, tetapi terkadang lebih mudah untuk mengomunikasikan apa yang Anda katakan secara verbal.
8. Berpikirlah sebelum berbicara
Selalu berhenti sebelum Anda berbicara, tidak mengatakan hal pertama yang terlintas dalam pikiran. Luangkan waktu sejenak dan perhatikan baik-baik apa yang Anda katakan dan bagaimana Anda mengatakannya. Kebiasaan yang satu ini akan membuat Anda terhindar dari rasa malu.
9. Perlakukan semua orang secara setara
Jangan merendahkan siapa pun, perlakukan semua orang dengan hormat. Perlakukan orang lain sama dengan Anda.
10. Pertahankan sikap positif dan senyum
Bahkan ketika Anda sedang berbicara di telepon, tersenyumlah karena sikap positif Anda akan terpancar dan orang lain akan mengetahuinya. Ketika Anda sering tersenyum dan memancarkan sikap positif, orang akan merespons Anda secara positif.
Berkomunikasi secara efektif adalah keterampilan yang dapat diajarkan, oleh karena itu dengan mengikuti beberapa tip yang diuraikan di atas, akan memungkinkan Anda untuk mengasah keterampilan komunikasi Anda.