Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Mindset: Ciri, Jenis, Komponen dan Proses Terjadinya

Dalam kehidupan sehari-hari kita pasti pernah mendengar kata mindset. Bahkan, dalam kata-kata motivasi pun, kita harus mempunyai mindset yang oke.

Lalu, apa sih mindset itu? apa saja pengertian mindset, ciri-ciri, jenis-jenis, komponen dan proses terjadinya mindset? Oke, yuk kita jawab dari pembahasan berikut ini.

Pengertian Mindset

Mindset merupakan suatu posisi atau pandangan mental seseorang yang mempengaruhi pendekatan orang tersebut dalam menghadapi suatu fenomena / kondisi / situasi.

Menurut Adi W. Gunawan, menjelaskan bahwa Mindset yaitu sekumpulan kepercayaan (belief) atau cara berpikir yang mempengaruhi perilaku dan sikap seseorang, yang akhirnya akan menentukan level keberhasilan hidupnya.

Menurut Mulyadi, menerangkan bahwa Mindset merupakan salah satu sikap mental mapan yang dibentuk melalui pendidikan, pengalaman dan prasangka.

Menurut James Artur Ray mindset artinya kepercayaan kepercayaan (sekumpulan kepercayaan) yang mempengaruhi sikap seseorang, atau suatu cara berfikir yang menentukan prilaku pandangan, sikap, dan masa depan seseorang.

Sedangkan, menurut dr. Ibrahim Elfiky di dalam beberapa buku motivasinya, “mindset adalah sekumpulan pikiran yang terjadi berkali-kali di berbagai tempat dan waktu serta diperkuat dengan keyakinan dan proyeksi sehingga menjadi kenyataan yang dapat dipastikan di setiap tempat dan waktu yang sama.”

Jenis-jenis Mindset

1. Fixed Mindset (Mindset Tetap)

Mindset tetap (Fixed mindset) ini didasarkan pada kepercayaan bahwa kualitas-kualitas seseorang sudah ditetapkan. Jika seseorang memiliki sejumlah inteligensi tertentu, kepribadian tertentu, dan karakter moral tertentu.

Ciri – Ciri Fixed Mindset
  • Memiliki keyakinan bahwa inteligensi, bakat, sifat adalah sebagai fungsi hereditas/keturunan.
  • Menghindari adanya tantangan.
  • Mudah menyerah.
  • Menganggap usaha tidak ada gunanya.
  • Mengabaikan kritik.
  • Merasa terancam dengan kesuksesan orang lain.

2. Growth Mindset (Mindset Berkembang)

Mindset berkembang (growth mindset) ini didasarkan pada kepercayaan bahwa kualitas-kualitas dasar seseorang adalah hal yang dapat diolah melalui upaya-upaya tertentu.

Meskipun manusia mungkin berbeda dalam segala hal, dalam bakat dan kemampuan awal, minat, atau temperamen setiap orang dapat berubah dan berkembang melalui perlakuan dan pengalaman.

Ciri – Ciri Growth Mindset
  • Memiliki keyakinan bahwa intelegensi, bakat, dan sifat bukan merupakan fungsi. hereditas/keturunan.
  • Menerima tantangan dan bersungguh-sungguh menjalankannya.
  • Tetap berpandangan ke depan dari kegagalan
  • Berpandangan positif terhadap usaha.
  • Belajar dari kritik.
  • Menemukan pelajaran dan mendapatkan inspirasi dari kesuksesan orang lain.

Komponen Mindset

1. Paradigma

Paradigma adalah cara yang digunakan seseorang dalam memandang sesuatu. Paradigma merupakan sistem keyakinan dasar atau cara memandang dunia yang membimbing peneliti tidak hanya dalam memilih metode tapi juga cara fundamental yang bersifat ontologis dan epistologis.

Suatu paradigma bisa dipandang sebagai seperangkat kepercayaan dasar yang bersifat sebagai prinsip utama atau pokok.

Suatu paradigma bisa dicirikan oleh respon terhadap 3 pertanyaan mendasar seperti pertanyaan ontologi, epistologi dan metodologi.

2. Keyakinan Dasar

Keyakinan dasar adalah kepercayaan yang dilekatkan seseorang terhadap sesuatu. Keyakinan adalah suatu sikap yang ditunjukkan oleh manusia saat ia merasa cukup tahu dan menyimpulkan bahwa dirinya telah mencapai kebenaran. Jika melakukan sesuatu yang telah diyakini maka kita akan melakukannya sepenuh hati.

3. Nilai Dasar

Nilai Dasar adalah sikap, sifat dan karakter yang dijunjung tinggi seseorang, sehingga berdasarkan semua itu nilai-nilai tersebut seseorang dibatasi.

Proses Terjadinya Mindset

1. Trenwatching

Di tahapan ini manajemen puncak melakukan pengamatan berbagai tren pemacu perubahan yang akan terjadi dimasa mendatang. 

Ada beberapa pemicu perubahan yang mempunyai dampak terhadap lingkungan organisasi.

2. Envisioning

Envisioning adalah kemampuan kita untuk menunjukkan dampak perubahan dalam lingkungan bisnis yang dikarenakan beberapa pemicu perubahan yang sudah dilakukan pengamatan dalam trendwatching.

3. Perumusan Paradigma

Oleh karena lingkungan organisasi digambarkan karakteristiknya sebagai lingkungan didalamnya customer, maka paradigma yang sesuai dengan lingkungan custome value strategy, suatu pandangan untuk bertumbuh ditetapkan oleh kemampuan organisasi tersebut dalam menyediakan value terbaik untuk customer.

4. Perumusan Mindset

Mindset tersusun dari tiga komponen yakni paradigma, keyakinan dasar dan nilai dasar. Oleh karena itu dalam perumusan mindset, sesudah paradigma dirumuskan, selanjutnya dirumuskan keyakinan dasar dan nilai dasar yang sesuai dengan paradigma tersebut.

Menurut paradigma customer value strategy, selanjutnya dibangun customer value mindset dan menurut paradigma pula continous improvement dibuat dalam dua mindset continious improvement mindset dan opportunity mindset.